"Artinya, kami ingin mewujudkan pemilihan yang berlangsung di Aceh bebas dari intimidasi," kata Ketua DPP PNA Provinsi Aceh Irwansyah di Banda Aceh, Rabu.
Menurut dia, seluruh kader partai tersebut akan melaksanakan pesta demokrasi itu dengan modal kejujuran dan kebebasan.
Ia mengatakan kedua hal tersebut merupakan modal dasar bagi calon anggota legislatif untuk memperoleh simpati dari masyrakat dari proses pemilihan hingga menjadi wakil di parlemen.
Hal senada juga disampaikan oleh Sekjend Majelis Pertimbangan Partai PNA Sofyan Dawood. Ia mengatakan sistem demokrasi yang akan dilaksanakan salah satu partai lokal Aceh itu akan berbeda dengan partai lainnya.
Dijelaskannya, demokasi secara keseluruhan harus jujur, adil dan bebas dari intimidasi, namun dalam demokrasi di Indonesia masih terdapat hal tersebut.
Karena itu pihaknya bertekad dengan seluruh kader dan simpatisan partai itu untuk tetap mengedepankan kejujuran dan kebebasan dalam meraih dukungan dari masyarakat di provinsi ujung paling barat Indonesia itu.
Ia menambahkan di usia yang kedua tahun tersebut pihaknya bertekad untuk memenangkan wakil-wakilnyadalam pemilu yang akan berlangsung pada April 2014.
Pewarta: Muhammad Ifdhal
Foto: Fachrul Razi
Pewarta: Muhammad Ifdhal
Foto: Fachrul Razi
