Banda Aceh, 18/12 (antara) – Wakil Bupati Aceh Tengah Khairul Asmara menyatakan pengesahan angaran pendapatan dan belanja kabupaten (APBK) 2014 lebih cepat dibanding enam tahun sebelumnya.
“Jika dibanding dengan pengesahan anggaran dengan tahun-tahun sebelumnya, maka penetapan APBK 2014 lebih cepat selama enam tahun terakhir,” katanya dihubungi dari Banda Aceh, Rabu.
Dijelaskannya, Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tengah telah menetapkan qanun/peraturan daerah (Perda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten (APBK) tahun 2014 sebagai produk hokum daerah tersebut.
“Kami memberikan apreasiasi kepada seluruh pimpinn pimpinan dan anggota DPRK karena telah berkomitmen untuk mempercepat pengesahan APBK sesuai dengan jadwal,” katanya.
Ia mengatakan penetapan APBK Kabupaten Aceh Tengah biasanya dilaksanakan diatas tanggal 25 Desember, sehingga evaluasi di Pemerintah Aceh dan Kemendagri masuk pada bulan Januari.
“Dengan ditetapkannya APBK pada pertengahan Desember 2013 maka masih punya banyak waktu untuk evaluasi sebelum akhir bulan ini,” katanya.
Disebutkannya, target pendapatan Aceh Tengah tahun 2014 sebesar Rp939.324.362.415 atau meningkat sebesar 30,19 persen dari tahunsebelumnya hanya Rp743.663.455.920.
Ia mengatakan peningkatan tersebut sesuaikan dengan kebijakan pemerintah Aceh yang mengalihkan pengelolaan dana otonomi khusus ke kabupaten dan kota.(Muhammad Ifdhal)
“Jika dibanding dengan pengesahan anggaran dengan tahun-tahun sebelumnya, maka penetapan APBK 2014 lebih cepat selama enam tahun terakhir,” katanya dihubungi dari Banda Aceh, Rabu.
Dijelaskannya, Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tengah telah menetapkan qanun/peraturan daerah (Perda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten (APBK) tahun 2014 sebagai produk hokum daerah tersebut.
“Kami memberikan apreasiasi kepada seluruh pimpinn pimpinan dan anggota DPRK karena telah berkomitmen untuk mempercepat pengesahan APBK sesuai dengan jadwal,” katanya.
Ia mengatakan penetapan APBK Kabupaten Aceh Tengah biasanya dilaksanakan diatas tanggal 25 Desember, sehingga evaluasi di Pemerintah Aceh dan Kemendagri masuk pada bulan Januari.
“Dengan ditetapkannya APBK pada pertengahan Desember 2013 maka masih punya banyak waktu untuk evaluasi sebelum akhir bulan ini,” katanya.
Disebutkannya, target pendapatan Aceh Tengah tahun 2014 sebesar Rp939.324.362.415 atau meningkat sebesar 30,19 persen dari tahunsebelumnya hanya Rp743.663.455.920.
Ia mengatakan peningkatan tersebut sesuaikan dengan kebijakan pemerintah Aceh yang mengalihkan pengelolaan dana otonomi khusus ke kabupaten dan kota.(Muhammad Ifdhal)