Takengon, 5/12 (Antaraaceh) - Sebanyak 129 atlet mewakili enam kabupaten akan menunjukkan kemampuan dan ketangkasan sebagai pesilat yang layak mengikuti PORA pada pertengahan 2014 mendatang.
Keenam kabupaten yang masuk dalam wilayah II, yaitu Aceh Tengah, Bener Meriah, Bireuen, Gayo Lues, Sabang, dan Aceh Besar.
Ketua Panitia, Mahdi Yani di Takengon, Kamis, mengakui seharusnya Pra-Pora silat diikuti oleh tujuh daerah, namun karena ada musibah yang menimpa atlet Banda Aceh, sehingga kontingen itu urung ikut serta.
"Utusan Banda Aceh tidak dapat berhadir, karena kemarin saat dalam perjalanan menuju Takengon, Bus yang di tumpangi oleh para atlit pencak silat Banda Aceh, mengalami kecelakaan di kawasan Leung Putu Kabupaten Pidie Jaya", kata Mahdi
Ajang bergengsi dalam memperebutkan tiket menuju PORA 2014 ini resmi dibuka oleh Bupati Aceh Tengah yang diwakili oleh Sekertaris Dinas Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Aceh Tengah, Drs. Ishak
“Kami berharap atlet bisa bertanding maksimal dengan sportifitas yang tingi dan bagi yang kalah jangan menyerah serta bagi yang menang jangan berbangga hati dulu, karena perjalanan menuju kemenangan masih panjang", katanya
Pembukaan kompetisi turut disemarakkan penampilan jurus cimande yang diperagakan oleh Ucok Tarigan pelatih silat Kabupaten Aceh Tengah.(Mustafa Kamal)
Keenam kabupaten yang masuk dalam wilayah II, yaitu Aceh Tengah, Bener Meriah, Bireuen, Gayo Lues, Sabang, dan Aceh Besar.
Ketua Panitia, Mahdi Yani di Takengon, Kamis, mengakui seharusnya Pra-Pora silat diikuti oleh tujuh daerah, namun karena ada musibah yang menimpa atlet Banda Aceh, sehingga kontingen itu urung ikut serta.
"Utusan Banda Aceh tidak dapat berhadir, karena kemarin saat dalam perjalanan menuju Takengon, Bus yang di tumpangi oleh para atlit pencak silat Banda Aceh, mengalami kecelakaan di kawasan Leung Putu Kabupaten Pidie Jaya", kata Mahdi
Ajang bergengsi dalam memperebutkan tiket menuju PORA 2014 ini resmi dibuka oleh Bupati Aceh Tengah yang diwakili oleh Sekertaris Dinas Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Aceh Tengah, Drs. Ishak
“Kami berharap atlet bisa bertanding maksimal dengan sportifitas yang tingi dan bagi yang kalah jangan menyerah serta bagi yang menang jangan berbangga hati dulu, karena perjalanan menuju kemenangan masih panjang", katanya
Pembukaan kompetisi turut disemarakkan penampilan jurus cimande yang diperagakan oleh Ucok Tarigan pelatih silat Kabupaten Aceh Tengah.(Mustafa Kamal)
