Banda Aceh, 5/12 (Antara) - Provinsi Aceh telah menanam sedikitnya 22,8 juta pohon sebagai program gerakan penanaman satu miliar pohon secara nasional sepanjang 2013.
"Sepanjang tahun ini kami telah menanam sedikitnya 22,8 juta pohon diseluruh Aceh," kata Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Aceh Husaini di Banda Aceh, Kamis.
Husaini menyebutkan hal tersebut disela-sela penanaman pohon di kawasan hutan kota di Gampong Pandee, Kecamatan Kutaraja Kota Banda Aceh.
Gampong Pandee merupakan salah satu kawasan terparah diterjang tsunami pada 26 Desember 2004 yang menyebabkan juga meninggalnya sekitar 250 ribu penduduk dari sejumlah daerah terparah akibat bencana itu di Provinsi Aceh.
Husaini menjelaskan dipilihnya Gampong Pandee sebagai lokasi penanaman pohon dalam program menanam sejuta pohon itu dengan pertimbangan antara lain besarnya dukungan masyarakat setempat.
"Dukungan besar masyarakat Gampong Pandee yang sedang menanam manggrove tersebut menjadi pertimbangan pemerintah memilih lokasi program penanaman 'satu miliar' pohon di Kota Banda Aceh, selain memang tersedianya di desa ini," kata dia menambahkan.
Husaini juga menyatakan, dari total 22,8 juta pohon yang telah ditanam di Aceh itu merupakan yang tercatat. Yang tidak tercatat karena partisipasi kelompok komunitas dan perusahaan-perusahaan lebih besar dalam penanaman pohon atau penghijauan di Aceh.
Ia menyebutkan, jenis pohon yang cukup banyak ditanam sebagai bahagian dari program nasional menanam satu miliar pohon itu antara lain jenis jabon, mahoni, asam jawa, dan trembesi.
Husaini juga menyebutkan hasil evaluasi program nasional penanaman "satu miliar" pohon di Aceh pada 2013 maka kabupaten terbanyak menanam adalah Aceh Selatan, diikuti Aceh Tamiang dan Aceh Jaya. Untuk kota fi Aceh terbanyak menanam adalah Lhokseumawe, disusul Langsa dan Banda Aceh.
"Sepanjang tahun ini kami telah menanam sedikitnya 22,8 juta pohon diseluruh Aceh," kata Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Aceh Husaini di Banda Aceh, Kamis.
Husaini menyebutkan hal tersebut disela-sela penanaman pohon di kawasan hutan kota di Gampong Pandee, Kecamatan Kutaraja Kota Banda Aceh.
Gampong Pandee merupakan salah satu kawasan terparah diterjang tsunami pada 26 Desember 2004 yang menyebabkan juga meninggalnya sekitar 250 ribu penduduk dari sejumlah daerah terparah akibat bencana itu di Provinsi Aceh.
Husaini menjelaskan dipilihnya Gampong Pandee sebagai lokasi penanaman pohon dalam program menanam sejuta pohon itu dengan pertimbangan antara lain besarnya dukungan masyarakat setempat.
"Dukungan besar masyarakat Gampong Pandee yang sedang menanam manggrove tersebut menjadi pertimbangan pemerintah memilih lokasi program penanaman 'satu miliar' pohon di Kota Banda Aceh, selain memang tersedianya di desa ini," kata dia menambahkan.
Husaini juga menyatakan, dari total 22,8 juta pohon yang telah ditanam di Aceh itu merupakan yang tercatat. Yang tidak tercatat karena partisipasi kelompok komunitas dan perusahaan-perusahaan lebih besar dalam penanaman pohon atau penghijauan di Aceh.
Ia menyebutkan, jenis pohon yang cukup banyak ditanam sebagai bahagian dari program nasional menanam satu miliar pohon itu antara lain jenis jabon, mahoni, asam jawa, dan trembesi.
Husaini juga menyebutkan hasil evaluasi program nasional penanaman "satu miliar" pohon di Aceh pada 2013 maka kabupaten terbanyak menanam adalah Aceh Selatan, diikuti Aceh Tamiang dan Aceh Jaya. Untuk kota fi Aceh terbanyak menanam adalah Lhokseumawe, disusul Langsa dan Banda Aceh.
Pewarta: Azhari
Foto: Ampelsa
